bimawin.net – Honda sedang kesusahan di MotoGP 2022. Pabrikan Jepang itu mengaku sedang kesusahan karena hanya mengandalkan satu pebalap.
Sejauh 11 race MotoGP 2022 berjalan, belum ada rider Honda yang menjadi juara. Pol Espargaro menjadi cuma satu pebalap Honda yang sukses mencapai podium.
Pol Espargaro finis ketiga di MotoGP Qatar. Setelah itu, tak ada pebalap Honda ulang yang dapat menembus tiga besar.
Marc Marquez masih menjadi pebalap terbaik Honda sejauh ini. Baby Alien mendiami posisi ke-13 bersama raihan 60 poin.
Bos Repsol Honda, Alberto Puig, mengakui bahwa timnya sebetulnya melaksanakan kekeliruan bersama hanya mengembangkan motor untuk Marc Marquez. Tapi, kiat itu sudah menunjukkan hasil bagus gelar juara dunia beruntun berasal dari 2013 hingga 2019.
“Dalam peristiwa balapan, kita senantiasa fokus pada satu pebalap. Sekarang, mungkin untuk pertama kalinya, kita berlari ke persoalan bersama sistem ini. Beberapa pabrikan lainnya belum memimpin sesering Honda,” kata Puig di Speedweek.
“Ya, Ducati menyebabkan motor yang terlampau baik. Itu pasti, karena di trek motor ini yang menyebabkan impresi bagus. Kami sudah ada di kondisi ini di Honda sepanjang bertahun-tahun,” kata dia menambahkan.
MotoGP akan lanjut ulang pada 7 Agustus 2022. Race di MotoGP Inggris yang akan menjadi sajiannya.