bimawin.net – Pembalap Ducati Lenovo Team Jack Miller mengimbuhkan penjelasan mengapa ia biasanya tampil lebih baik di trek basah daripada sementara kondisi lintasan kering.
MotoGP tetap memiliki pembalap spesialis hujan yang tetap nyaman melibas genangan air di lintasan basah. Di antaranya adalah pemenangan 20 kali Grand Prix Ralf Waldmann dan Anthony West.
Saat ini, kejuaraan juga memiliki sosok yang dapat tampil terlalu baik di bawah hujan, yaitu Jack Miller. Pembalap 27 tahun asal Australia itu tetap impresif melaju di trek yang basah atau dalam kondisi dry-wet.
Dua berasal dari tiga kemenangannya di MotoGP diraih Miller sementara balapan terjadi basah, yaitu terhadap musim 2016, dalam GP Belanda di Assen sementara tetap memperkuat Marc VDS Honda dan terhadap GP Prancis 2020 di Le Mans bersama dengan tim pabrikan Ducati.
Miller sementara ini menekuni musim kedelapannya di kelas premier, tiap-tiap tiga tahun bersama dengan Honda serta Pramac Racing. Ia sementara ini melakoni musim ke dua di tim utama Ducati bersama dengan Francesco Bagnaia.
Apakah The Thriller, yang mendiami peringkat ketujuh dalam klasemen sementara MotoGP 2022, memiliki penjelasan mengapa dirinya dapat tampil bagus dalam balapan basah? Apakah trek tanah dari
“Trek tanah memiliki sedikit hubungannya bersama dengan itu. Ini juga sering muncul dikarenakan kami, orang Australia, miliki kebiasaan mengendarai motor yang berbeda. Kami dapat menangani semua jenis, motor bukan masalahnya,” kata Miller kepada Speedweek.
“Jika saya tidak memahami bagaimana menangani motor di sedang hujan, maka saya dapat studi sampai saya dapat melakukannya. Bila Anda memiliki feeling baik bersama dengan motor, itu tentu menunjang Anda sementara basah.
“Anda sesudah itu mencapai pemahaman yang terlalu baik tentang apa yang dapat Anda harapkan berasal dari ban, kondisinya sementara kondisi hujan dan seberapa banyak Anda dapat memaksimalkannya. Tetapi, tak semata-mata itu, type berkendara saya terlalu menunjang dalam hujan, cara saya mobilisasi motor,” tambahnya.