bimawin.net – Pengamat MotoGP, Carlo Pernat yakin Aleix Espargaro mampu menutup musim ini bersama status juara dunia. Akan tetapi, Carlo Pernat menyatakan hal itu baru mampu berlangsung kalau Fabio Quartararo sebagai rival utama Aleix Espargaro laksanakan kekeliruan di sisa seri MotoGP 2022.
Sebagaimana diketahui, Fabio Quartararo kala ini memimpin klasemen kala MotoGP 2022. Pembalap andalan Monster Energy Yamaha itu cuma unggul 21 poin dari Aleix Espargaro.
Sementara balapan berikutnya akan berlangsung di Sirkuit Silverstone pada Minggu 7 Agustus 2022 malam WIB. Balapn nanti akan menjadi pertarungan pada Fabio Quartararo dan Aleix Espargaro untuk mengamankan puncak klasemen.
Namun, El Diablo -julukan Fabio Quartararo- akan sulit untuk raih kemenangan. Pasalnya Fabio Quartararo terkena long lap penalti, setelah laksanakan manuver beresiko di Sirkuit Assen Belanda, Minggu, 26 Juni 2022.
Akibat Fabio Quartararo meraih sanksi long Lap penalti dari race director. Alhasil, pembalap asal Prancis itu akan memulai balapan lebih lambat dari pembalap lainnya.
Sementara itu Carlo Pernat menilai Fabio Quartararo udah memulai paruh pertama bersama benar untuk menjadi pemimpin klasemen. Namun kekeliruan yang dibikin di Belanda membuat pembalap lain miliki peluang untuk mampu menjadi juara.
“Saya pikir dia (Fabio Quartararo) membuat awal yang tepat. Sebaliknya dia membuat kekeliruan dan terhubung ulang peluang juara dunia,” kata Carlo Pernat dilansir dari Motorcycle Sports, Selasa (2/8/2022).
Lebih lanjut, Carlo Pernat menyatakan Silverstone akan menjadi balapan mutlak untuk Fabio Quartararo menjaga peluang juara. Namun, kalau ulang membuat kekeliruan pembalap lain akan miliki peluang untuk menyita alih posisinya.
Ia pun akan memandang pembalap berusia 23 tahun itu akan terima tekanan. Bahkan, lebih besar dari balapan sebelumnya.
“Balapan di Silverstone akan sangat penting, gara-gara kalau dia laksanakan kekeliruan lagi, kejuaraan akan terbuka 100 persen. Kami akan memandang apakah dia terima tekanan layaknya sebelumnya,” pungkasnya.