bimawin.net – Pembalap Tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia menceritakan mengenai betapa pentingnya sosok Valentino Rossi di kehidupannya. Tak cuma sekadar guru balap, bagi Bagnaia Rossi juga bak penyelamat sebab selamanya memberikannya pengetahuan dan menunjang di waktu ia terlalu kesulitan
Di sela-sela waktu liburannya, Pecco Bagnaia membeberkan mengenai kebaikan yang dulu ia dapatkan berasal dari sosok Valentino Rossi. Ia mengaku diajarkan The Doctor bagaimana caranya agar sanggup bersabar dan berpikir jernih waktu sedang marah.
“Ketika aku marah, aku mengambil alih napas dalam-dalam dan coba menghalau rasa frustrasi, Valentino Rossi mengajari aku itu,” ungkap Pecco Bagnaia, dilansir berasal dari GPone, Minggu (31/7/2022).
Selain itu, Pecco Bagnaia juga mengaku dulu menderita dan mengalami masa sulit dikala masih berusia 16 tahun. Kala itu, ia tidak membawa orangtua dan mulai sendirian. Namun, Valentino Rossi ada untuk membantunya.
Adapun, Pecco Bagnaia pun memutuskan untuk bergabung bersama Akademi VR46 untuk mengejar mimpinya di MotoGP. Bahkan, ia meraih hasil manis di balapan MotoGP sejauh ini.
“Saya berusia 16 tahun, aku tidak punyai orangtua yang menemani aku di sana-sini. Saya wajib naik taksi untuk pergi ke gym atau untuk berlatih di Ranch,” cetus Pecco Bagnaia.
“Akademi menunjang aku berkembang pesat. Terima kasih kepada Valentino, aku telah matang dan meningkat di tiap tiap level. Saya paham apa yang paling mutlak bagi saya,” tambahnya.
Saat ini Bagnaia berada di urutan keempat di dalam klasemen kejuaraan dunia MotoGP 2022. Pembalap asal Italia itu telah ikuti sembilan seri balapan pada th. ini.
Bagnaia berada di belakang pemuncak klasemen sementara, Fabio Quartararo, Aleix Espargaro dan Johann Zarco. Ada sedikit perjuangan manis di mana ia telah mencetak tiga kemenangan bersama Ducati, di Barcelona, Mugello dan di Assen.
Sementara itu, Pecco Bagnaia dapat ulang ke trek pekan depan, yaitu pada 7 Agustus 2022, di Silverstone. Tepatnya, pada balapan MotoGP Inggris 2022.
